PENGUMUMAN UJIAN NASIONAL 2011-2012

Rumus Kelulusan
Menurut BNSP bahwa penilaian kelulusan antara UN dan hasil belajar di sekolah tidak lagi saling memveto, namun bisa saling membantu. Untuk itu, penilaian UN digabung dengan nilai dari sekolah.
Kelulusan siswa dari sekolah dengan melihat nilai gabungan rencananya dipatok minimal 5,5. Nilai gabungan merupakan perpaduan nilai UN dan nilai sekolah untuk setiap mata pelajaran UN.
Rumus yang ditawarkan pemerintah untuk nilai gabungan = (0,6 x nilai UN) + (0,4 x nilai sekolah). Nilai sekolah dihitung dari nilai rata-rata ujian sekolah dan nilai rapor semester 3-5 untuk tiap mata pelajaran UN.
Mendiknas mengatakan bobot UN mesti lebih besar dari nilai sekolah untuk mengontrol hasil kelulusan. Pasalnya, dari data-data yang ada masih banyak sekolah yang me-mark up nilai siswa.
Dengan formula baru ini, rencananya akan dipatok nilai tiap mata pelajaran minimal 4,00. Integrasi nilai UN dan nilai sekolah ini diharapkan jadi pendorong untuk menganggap penting semua proses belajar sejak kelas 1 hingga kelas 3.
Adapun kriteria kelulusan ujian sekolah diserahkan kepada sekolah. Nilai sekolah merupakan nilai rata-rata dari ujian sekolah dan nilai rapor semester 3-5 setiap mata pelajaran yang tidak diujikan dalam UN.
Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Kemendiknas Mansyur Ramli mengatakan penilaian kelulusan siswa tidak lagi hasil potret evaluasi sesaat. Penilaian dilakukan selama proses belajar siswa di sekolah.
Pengawasan UN 2011 Diperketat
BSNP mengatakan bahwa dalam pelaksanaan Ujian Nasional (UN) tahun ajaran 2010/2011, perguruan tinggi negeri (PTN) kembali mendapatkan kepercayaan untuk melakukan pengawasan proses penggandaan dan distribusi naskah UN SMA/MA, SMALB, SMK, SMP/Mts, dan SMPLB.
Pihak BSNP memang telah memberikan sebagian wewenangnya kepada PTN dalam pelaksanaan UN tahun ajaran 2010/2011. Diantaranya, pelaksanaan dan pengawasan UN SMA/MA dan SMK, pemindaian Lembar Jawaban Ujian Nasional (LJUN) SMA/MA dan SMK, dan pengawasan penggandaan dan distribusi naskah UN. Sedangkan untuk pemindaian LJUN SMP/MTs dilakukan oleh penyelenggaraan Ujian Nasional tingkat provinsi. Selain itu, tingkat SD hanya melibatkan Dinas Pendidikan Provinsi masing-masing daerah.
Dijelaskan, proses penggandaan naskah soal UN ini akan dilakukan oleh penyelenggara tingkat provinsi sesuai dengan peraturan perundang-undangan. Bahkan, lanjut dia, prosedur penggandaan naskah soal UN tersebut juga sudah diatur di dalam Prosedur Operasi Standar (POS) UN yang diteapkan oleh BSNP.
Selain itu, pengawasan ruang UN pada setiap sekolah/madrasah, BSNP juga menetapkan bahwa akan dilakukan oleh tim pengawas yang terdiri dari guru-guru yang mata pelajarannya tidak sedang diujikan. Selanjutnya, pengawasan ruang UN ini juga diatur dengan sistem acak dalam satu kabupaten/kota. Intinya, guru yang mata pelajarannya sedang diujikan tidak diperbolehkan di dalam lokasi sekokah/madrasah penyelenggara UN. Hal ini benar-benar harus diperhatikan oleh setiap sekolah/madrasah.
Sebelumnya, Anggota BSNP Prof Mungin Eddy Wibowo juga mengungkapkan bahwa sistem pengawasan ujian nasional (UN) pada tahun 2011 mendatang akan diubah. Rencananya dalam pengawasan, perguruan tinggi hanya akan turut memantau pada UN tingkat SMA/SMK/MA.
Menurutnya, dalam pelaksanaan UN, tim pengawas independen dari perguruan tinggi tetap dilibatkan, tapi itu hanya di tingkat SMA/SMK/MA saja. Sedangkan untuk SMP/MTs, dan tingkat SD hanya melibatkan Dinas Pendidikan Provinsi masing-masing daerah. “Jadi perguruan tinggi tidak ikut terlibat dalam pemantauan UN tingkat SMP/MTs. Pasalnya, kelulusan SMP/MTs nanti akan digunakan untuk tingkat SMA/SMK,” jelasnya.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS
Read Comments

Alarm bising

    Sesaat terbangun untuk melihat alarm yang berbunyi, tit tit titnnnnnnnnnnnn. Alarm telponku yang telah ku setting sejak dua minggu untuk membangunkanku supaya tidak kesiangan. Yang biasa aku tidur jam berapa saja tetap bangun tepat waktu sesuai kebiasaan pukul 09.00 wib bukanlah hal wajar untuk seorang santri yang memenuhi kehidupannya sekaligus mencari ijasah s1 di fakultas sainstek jurusan teknik fisika di uin sunan kalijaga.

    Tit, tit, tit tiiiiiiiiiiiiiiiit,,,,,n.. alarm tetap berbunyi untuk yang kesekian kali, dengar tapi serasa ada setan yang besar yang sedang menyanyikan lagu merdu untuk sebuah impian yang lebih dalam mengindah untuk segala hal, memang sebuah lagu layaknya suara glenn fredly yang bisa membawakan kesejukan tersindiri untuk setiap orang dalam kenangan untuk mimpi yang lebih dalam.

Indahnya pagi dalam kegelapan belum tertepuk dengan sejuknya angin yang menghiasi mimpi nyata seorang yang memiliki keunikan dalam dirinya, khas dengan selera tidur tinggi dengan mendengkur adalah nikmat tiada tara

Mungkin itu maksudku unik khas daerah banyumas, dengkuran panjang menghiasi ruangan persegi panjang diatap lantai tiga, bisa dibilang seperti kadang aku menyebutnya loteng tapi lebih sering sebutan villa ndalem atas dengan satu jendela menuju pemandangan cerah.

Komplek Q sangat dekat dengan kamarku, walau kamar tak karuan berantakan hancur totalan, baju layak distro baju gelandangan yang terletak tatanan distro kapal pecah. Tak membuat kamar semakin sepi untuk setiap malam adalah keramaian nyata.

Hurrrrrrrrrr, huuur, semakin mendengkur menusuk kulit dengan pori melapisinya menghanyutkan udara dingin, semakin dalam dunia mimpi. Membawa ke alam tiada akan punah.

Jam terus berputar yang akan memasuki pagi yang semakin menyongsong, tapi masih lama yang harus menuntut hukum detik menuju menit menuju jam, (1 jam berputar).

Pukul 03.00 sebenarnya pukul berbunyinya alarm telponku dengan settingan sholat tahajud, tetapi tanganku mempunyai settingan yang lebih otomatis dari telpon genggam yang konyol.

Tit tit tit tiiiiiiiiiiiit,,, memencet tombol milik keahlian tanganku yang telah terdidik dengan kecerdasan diatas rata-rata. Tanpa sadar merupakan kebiasaan yang terlatih sejak tahun-tahun lalu.

    Sekian kali aku mendengar suara bising tadi dari alarm telponku, yang kemudian aku sadar dan beranjak bangun melihat jam berapa sekarang?,,,,,, sadar sekarang sudah jam 03,15 menit, alarm telah berbunyi sejak 15 menit yang lalu sambil mengeliat membenahi capeknya aku tertidur 5 jam yang lalu.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS
Read Comments

Ketika keinginan ini, aku bisa

Aku ingin jadi Penulis

Memandang leppy khusuk meredam diriku, sepuluh jari berantem terus-terusan dengan keyboard demi menghasilkan sebuah karya cerpen.

" Kang serius tenan kang", tanya seorang santri Fedi yang punya nama.

" Latihan Kang, nulis cerpen sopo ngerti iso dadi penulis novel", jawabku.

Sedikit berpikir Kang Fedi tapi Kang Fedi memiliki kelemahan untuk berpikir lalu tetep adja bingung sembari berpikir bertanya lagi, " opo iso, lha terus sopo seng arep nerbitne karyamu??

Cah edan, nulis iku butuh bakat, lha terus aku adja tidak punya bakat yang mau tak tulis ki opo, jan jane aku juga mau jadi penulis", sahut Kang Fedi.

Berpikir lagi Kang Fedi sambil melihat keatas, kayaknya dikepalanya sudah lampu yang berpijar terang.... Aku masih tetap khusuk memainkan keyboard sambil melihat tarian huruf satu persatu pada layar leppyku,,,

Kepriwe Rika??? Pertanyaan tidak kunjung dijawab membuat Kang Fedi marah.

Begini lho Kang Fedi,...

"Jika Rika ingin menjadi penulis itu gampang, pernahkah Kang Fedi ini sambari sore hari menikmati secangkir kopi dan sebuah udut yang terkadang terlintas sebuah khayalan"

atau

" Pada suatu malam berbincangan didalam kamar, mengaji, dan kegiatan keseharian Kang Fedi dengan teman-teman sambari bercanda-canda konyol adanya".


atau

"Ketika ada sebuah keadaan alam yang berupa keajaiban bahkan bencana alam, sebuah hari besar kenegaraan, ato hari besar keagamaan"

    "Jika semua itu ditulis dan dijadikan sebuah karya baek dalam cerpen, puisi, maupun artikel maka akan bisa dibaca semua orang sapa tahu besok jadi penulis novel bestseller.

    "Soal mau dibawa kema,,,naa, karyamu itukan sekarang ada el tasrih yang menampung semua karya tulis dari kalangan santri komplek "L" jelasku pada Kang Fedi. Paham ora, Kang??

"Hehehe ora,,,, ", balas Kang Fedi.


 

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS
Read Comments

Khayalan tetangga rel kereta api

Kereta api di indonesia sangat dan sangat berantakan itu yang bisa dikatakan aku berbeda ketika imajinasi sedang datang menjelma hiasan indahnya dunia khas dunia khayalan milik seorang sastra besar yang hidup dengan ada keserbaannya yang cukup dimiliki tapi dibuang akan semua yang ada ketika tiba-tiba berhayal untuk tingkat yang lebih tinggi menembus alam bebas nyata tidak ada yang kemudian hilang diterpa khayalan yang lainnya.

Seperti biasa terjadi yang sebenarnya berpikir untuk mendapatkan sesuatu kata indah yang sulit untuk sebuah tebakan orang lain menjawabnya memang benar sangat sulit, apabila ada sebuah ungkapan untuk raja kepada penyairnya

"Wahai abdiku berikanlah syair-syair indah yang ketika hari raja gundah, sembuh gundahku tak cuma-Cuma gratisan untukmu tetapi pundi-pundi emas berhak dibawa sekita raja bahagia.

Raja,,, ampun hamba yang begitu besar ucapkan tak seketika hamba ada syair nan indah puisi menjelma lisan hati hamba yang berkata, ampun beribu ampun hamba hormat segala patuh taat titah paduka raja, layaknya hamba tak ada belas kasih untuk hamba padukaku.

Syair hari ini akan hancurnya ada ketika hamba ucapkan tak seindah hari-hari yang telah lampau paduka hamba tapi ketika esok akan dilaksanakan hari kebeberapa hamba laksana emas putih bercorak intan mutiara yang tutur kata akan indah dengan syairnya.

Seorang hulubalang cinta rajanya dara kanan kursi utama raja maju menyeringai mengahadap penyair sengit didahinya, ketika mata melotot tajam keatas tanpa ampunan ada dihati hulu balang milik rajanya.

Menghina raja kebesaran saya kamu penyair yang tak tahu diuntung akan besar sangatnya imbalan raja yang akan diberikan kepada kamu penyair tolol."

"Acuh sangat dirimu apa kurang besarnya pundi-pundi emas yang akan diberikan untuk suara dan perpustakaan suaramu yang indah itu, apabila dibeli dengan gratisa lidahmu layaknya pedang yang tajam akan mengiris manisnya lidahmu untuk penyair lain yang sehingga crispi goreng lidah penyair akan milik bersama nikmatnya yang kemudian masih banyak penyair lain rela demi raja untuk berfikir sejenak menghasilkan sebuah indahnya kata-kata penghibur raja dalam heningnya memimpin kerajaan ini.

Hari yang berbeda untuk semua kalangan yang berlomba untuk mencari pujian serta nama didepan rajanya berani berlomba antara hidup dan mati untuk sebuah narasi dan puisi untuk rajanya yang kemudian dihari yang esok akan diakui kebesarannya sebagai penulis dan satra yang ahli mendunia. Kebanggaan didepan mata benar-benar khayalan ingin menjadi sosok sastra yang ahli dengan khas seorang pahlawan dalam khayalan.

    Membawa bersama para hulubalang yang setia rajanya ke penjara ketika rajanya mengangkat tangan kirinya merentang kedepan bersama muka sinisnya, dengan sebuah kesempatan tak lama untuk kamu berpikir sejenak di penjara yang tidak air dan makanan sehingga jika tidak ada kata syairmu muncul bersamu penjara melindungi kematianmu. Ampun raja? Ampun raja?,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,

Ampuni hamba,,,, teriakan penyair takut bersama kesedihannya karena tidak bisa membahagiakan raja.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS
Read Comments